SR, Sei Rempah – Memasuki Hari kedua di Bulan Ramadhan 1438 H Kapolres Sergai AKBP Eko Suprihanto SH,Sik,MH beserta jajarannya melaksanakan Buka bersama dengan Bupati Serdang Bedagai Ir. H. Soekirman, Ketua DPRD H. Syahlan Siregar, Wabup Darma Wijaya, Komandan Brigif 7/Rimba Raya Kolonel Dodik, Perwakilan Polres Tebing Tinggi, Asisten Ekbangsos Ir. Kaharuddin, Kepala OPD, Ketua MUI Lukman Yahya, Ketua GAMI Sergai Safrizul Herlach, Ketua INTI Sergai Budi, SE, Muballigh Ghozali Saragih, tokoh Agama, tokoh Pemuda, tokoh Masyarakat, OKP/Ormas dan masyarakat sekitar. Bertempat di halaman Parkir Polres Serdang Bedagai Minggu (28/5),
Acara bukber tersebut merupakan akhir dari rangkaian kegiatan Bakti Sosial berupa pengobatan gratis terhadap masyarakat,Pengobatan gigi dan sosialisasi revolusi mental terhadap Personil Polri Bayangkari
Tercatat 175 masyarakat mendapat Pengobatan Gratis dan 57 Pengobatan Gigi yang digelar Polres Sergai bekerja sama dengan SAI Studi Group Medan.
Sementara Donor darah kerja sama dengan PMI Kab Sergai. tercatat 8 orang mendonorkan Darahnya ,Termasuk AKBP Eko Suprihanto SH,Sik,MH. Untuk donor Darah ini sepi peminat dimungkinkan situasi Puasa.
Terkait dengan kebersamaan ini memang harus di gelorakan, karena Sergai ini sangat kompak dan kebersamaan yang luar biasa sehingga situasi Kamtibmas dapat terjaga kondusifitas daerah.
“Mari kita waspadai gangguan radikalisme yang masuk ke sendi-sendi bangsa yang mengancam kedaulatan NKRI. Kepada seluruh masyarakat dihimbau agar membantu menangkal radikalisme dengan bersatu padu dan menginfokan jika ada sesuatu hal yang mencurigakan,” demikian sambutan Kapolres di acara Bukber tersebut.
Sementara Ketua MUI H.Lukman Yahya dalam sambutanya menyampaikan Apresiasinya Kepada Kapolres sergai atas Pelaksanakan acara berbuka puasa bersama ini sebagai bentuk kebersamaan setelah dibeberapa daerah kebersamaan itu terganggu.
Namun untuk di Sergai, kebersamaan itu menonjol dan menyejukkan, Kesenjangan harus ditutupi dengan kegiatan-kegiatan kebersamaan yang tumbuh di hati sanubari kita di bulan ramadhan yang penuh berkah ini.
“Bersyukur dan bangga dalam bidang keagamaan seperti pelaksanaan waisak dan paskah para lintas agama sama-sama saling mengucapkan selamat dan menyatakan menjaga kondusifitas secara bersama. Toleransi di sergai selalu menjadi mozaik kebersamaan yang indah dalam bingkai NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Mari tetap waspada serta bergandeng tangan, juga ketatkan komunikasi dalam mempersatukan fikiran agar tidak mudah dipecah belah dengan proxy war maupun sejenisnya. Dengan bulan ramadhan ini Insya Allah kita tetap bersatu dalam persaudaraan,” Kata Soekirman Bupati Kab Sergai..
Menutup acara, Al Ustadz Ghozali Saragih dalam tausiyahnya menyampaikan tentang makna peran 5 jari tangan.
Jika dinaikkan sang ibu jari diibaratkan sebagai penguasa. Lalu telunjuk diibaratkan sebagai orang kaya dan donatur, lalu jari tengah ibarat Ulama, sementara jari manis diibaratkan kaum muda, dan jari kelingking adalah Ibu kita.
Artinya dengan kekompakan kelima jari ini maka kebersamaan dan kesejahteraan suatu daerah dan negara akan diberikan Allah menjadi daerah yang diberkahi dengan karunia dan nikmat dari Allah SW
Acara berakhir pukul 19.30 setelah Sholat Magrib dan menyantap hidangan. (BD01)